Investment - Canva
Likes
Pandemi memang sempat membuat pasar modal mengalami tekanan. Kalau kamu ingat, pada bulan Maret 2020, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat menyentuh level terendahnya.
Tepatnya di perdagangan 24 Maret 2020, IHSG terjun 1,3 persen ke level 3.937,63. Saat itu, sebanyak 8 sektor di dalamnya melemah, dengan dipimpin oleh sektor industri yang terkoreksi hingga 4,57 persen.
Namun, kini pergerakan pasar modal mulai pulih nih, Be-emers. Bahkan, kini IHSG sudah menyentuh level psikologis 5.800 lho!
Di penutupan perdagangan bursa hari ini (3/11), IHSG kembali berhasil menguat 0,15 persen dan parkir di level 5.822,94. Adapun, penguatan IHSG sudah dimulai sejak November 2020.
Nah, diketahui dari laman Bisnis, seiring lonjakan transaksi yang terjadi di pasar saham Indonesia sepanjang November 2020, Bursa Efek Indonesia (BEI) pun memprediksi kalau peningkatan transaksi bakal terus berlanjut hingga akhir tahun lho!
Dari data Bloomberg, sepanjang November 2020 transaksi broker mencapai Rp552,24 triliun. Angka itu melonjak 71,31 persen dibanding transaksi sepanjang Oktober lalu yang hanya mencapai Rp322,37 triliun.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi, IPO di Indonesia Akan Pecah Rekor?
Optimisme Vaksin Covid-19
Menurut Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Bursa Efek Indonesia Laksono W. Widodo, lonjakan transaksi pialang saham sepanjang November dipengaruhi oleh optimisme akan kehadiran vaksin Covid-19.Ia menilai, berita mengenai perkembangan vaksin Covid-19 yang kian positif diapresiasi oleh hampir seluruh pasar dunia sehingga para investor mulai bersemangat kembali ke pasar saham.
Begitu pula yang terjadi di Indonesia, yang mana bursa tengah didominasi oleh kebangkitan investor retail yang trading secara online.
Makanya, Laksono pun memproyeksikan tingginya arus transaksi di bursa masih akan berlanjut hingga akhir tahun. Bahkan, enggak menutup kemungkinan, di bulan terakhir tahun ini, rekor transaksi harian tertinggi bakal kembali pecah!
Baca Juga: Mahar Saham? Siapa Takut?! Kupinang Kau dengan Saham!
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.