Ini Tips Terhindar dari Skema Ponzi

Ilustrasi (sumber gambar : pinterest)

Ilustrasi (sumber gambar : pinterest)

Like

Investasi menjadi hal yang menarik. Banyak orang yang menyisihkan uang mereka untuk investasi dengan harapan bahwa investasi tersebut akan menjadi tabungan masa depan mereka.

Di tengah maraknya investasi, ternyata banyak penawaran investasi yang “bodong”. Investasi ilegal itu bukannya mendatangkan keuntungan, justru membawa kerugian.

Salah satu jenis penipuan berkedok investasi yang sudah dikenal sejak lama adalah skema ponzi.

Baca Juga: Hati-Hati dengan Investasi Skema Ponzi! Kenali Dulu Yuk Ciri-Cirinya


Apa itu skema ponzi?

Istilah skema ponzi diambil dari pelaku utama nya, Charles Ponzi yang melakukan skema tersebut pada tahun 1920. Ia menggelapkan dana investornya sebesar US$20 juta dollar, hingga ia termasuk kedalam salah satu penipu terbesar di Amerika.

Skema ponzi merupakan sistem kegiatan usaha yang mendapat keuntungan bukan dari hasil usaha, tetapi melalui uang yang didapat dari investor lain baik investor baru atau investor lama yang kerap menambah investasinya. 


Jadi, pada dasarnya investor akan mendapat keuntungan bila terdapat investor baru yang bergabung. Jika tidak ada lagi investor baru atau peningkatan nilai investasi dari investor lama, maka keuntungan tersebut akan berhenti. Oleh karena itu, skema ponzi dikenal juga dengan istilah money game.

Berbagai negara telah melarang praktik ini, termasuk Indonesia. Nyatanya, hingga kini di Indonesia sendiri masih banyak oknum yang tidak bertanggung jawab yang mempraktikkan skema ponzi.

Akhir februari 2021, terdapat 28 perusahaan atau usaha investasi ilegal yang telah ditutup oleh Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Diantara usaha tersebut, Tik Tok Cash dan Snack Video termasuk didalamnya.

Mirisnya, banyak pula investor yang tertipu untuk berinvestasi di perusahaan tersebut. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk berinvestasi sebaiknya kita mengetahui ciri-ciri skema ponzi sebagai langkah awal pencegahan tertipu oleh praktik skema ponzi.
 

Bagaimana cara terhindar skema ponzi?

Nah, berikut beberapa tips yang dapat membantu anda terhindar dari skema ponzi :
  1. Waspada dengan keuntungan yang tidak realistis. Bila oknum memberikan Iming-iming profits yang tinggi dan tidak realistis, hal tersebut patut dicurigai sebagai penipuan
  2. Jangan menaruh investasi pada satu tempat saja. Jika memiliki dana yang banyak untuk investasi, sebaiknya alokasikan dana tersebut ke berbagai tempat. Sehingga bila sebuah tempat yang diinvestasikan bermasalah, tidak akan berdampak besar.
  3. Jangan mengandalkan “kata orang”. Berhati-hatilah sebelum menaruh uang anda. Jangan berinvestasi karena ingin mengikuti tren atau karena termakan omongan orang lain.
  4. Pahami informasi detail sebelum investasi. Analisislah terlebih dahulu sebelum berinvestasi. Tanyakan hal-hal detail mengenai produk dan usaha yang dijalani. Bila mereka enggan memberikan informasi detail, sebaiknya tidak berinvestasi disana.
  5. Pastikan Kredibilitas Auditor. Auditor berperan sebagai “jaminan” dari laporan keuangan perusahaan. Oleh karena itu, bila auditornya saja tidak jelas, patut dicurigai sebagai penipuan. Sehingga sangat penting untuk mengecek kredibilitas dari auditor usaha tersebut.
  6. Mengecek legalitas usaha. Legalitas usaha sangat penting terutama dalam investasi. Usaha yang aman adalah yang terdaftar dan diawasi oleh pihak berwenang, di Indonesia merupakan wewenang OJK. 

Baca Juga: Bernard Madoff, Penipu Legendaris Skema Ponzi