Bos Samsung Dikabarkan Bisa Bebas dari Penjara, Pemerintah Korea Selatan Beri Perlakuan Istimewa?

Terjerat kasus tagihan pajak hingga penyuapan terhadap Mantan Presiden Korea Selatan, kini kabar kurang menyenangkan kembali membayangi Samsung. Salah satu bos Samsung, yakni Lee Jae Yong (Jay Y Lee) dikabarkan mendapat perlakuan khusus dari pemerintah Korea Selatan lho!

Di masa kepemimpinan Moon Jae-In yang akan segera berakhir, Bloomberg melaporkan kalau sedang ada pertimbangan soal kebebasan Jay Y. Lee dari penjara! Hal tersebut jelas dinilai menjadi bukti yang menunjukkan kalau Korea Selatan mengembalikan perlakuan istimewa untuk kelas taipan yang kuat di sana.

Bahkan, pertimbangan tersebut juga jadi cerminan para pemimpin pemerintah dan bisnis besar sangat bergantung satu sama lain sehingga bisa mengalahkan hukum. Mirisnya lagi nih, jajak pendapat menunjukkan hampir tujuh dari 10 orang Korea sekarang mendukung pengampunan untuk wakil ketua Samsung Electronics Co.itu lho!

Buat kamu yang belum tahu, Jay Y Lee dihukum karena menggunakan suap dan korupsi untuk mengambil alih Samsung!

Baca Juga: Samsung Dibayangi Tagihan Pajak US$10 Miliar Lebih, Apa yang Dilakukan Keluarga Lee?



   

Misi Vaksin dan Chip

Namun, para pemimpin “Chaebol” (perkumpulan taipan di Korea Selatan) lainnya juga mulai menyerukan pengampunan untuk Lee Jae Yong. Sehingga, Lee dinilai bisa membantu mengatasi kekurangan di industri chip yang cukup parah.

Enggak hanya itu, Samsung juga sedang dihadapkan pada harapan soal vaksin Covid-19 lho!

Dilansir Bloomberg, Samsung muncul sebagai pemain kunci dalam pertemuan puncak Presiden Moon dengan Presiden AS Joe Biden pada bulan Mei 2021 lalu. Pertemuan itu menghasilkan kesepakatan untuk Samsung Biologics Co. memproduksi vaksin Moderna Inc. di Korea Selatan!

Di sisi lain, ternyata janji Samsung menginvestasikan $17 miliar di AS untuk pabrik pembuat chip canggih juga sekaligus membantu memfasilitasi kesepakatan vaksin!

Makanya, membebaskan Lee lewat pembebasan bersyarat dianggap para taipan dan pemerintah Korea Selatan, enggak akan terlalu kontroversial. Bahkan, aktivis politik juga mengatakan bahwa Lee akan mendapatkan perlakuan khusus karena koneksinya.

Meski begitu, hal tersebut juga dianggap bakal meninggalkan ketidakpastian bagi Samsung. Walau Lee mungkin bisa kembali bekerja, ia tetap harus mengambil langkah hukum setelah pembebasan bersyarat untuk memenangkan pembebasan dari pembatasan kerja lima tahun.

Diketahui, Lee bakal memenuhi syarat untuk pembebasan bersyarat pada Agustus setelah menjalani 60 persen dari hukuman 30 bulannya.

Adapun,  Samsung adalah perusahaan taipan terbesar di Korea Selatan, dengan lini bisnis seperti barang elektronik, rumah sakit dan obat-obatan, hingga peralatan dan semikonduktor.

Samsung Electronics sendiri, dari data Bloomberg, telah mempekerjakan sekitar 287.000 orang secara global dan menyumbang lebih dari 20 persen dari total kapitalisasi pasar papan utama bursa negara!

Baca Juga: Dikabarkan Meninggal Dunia, Begini Jejak Lee Kun Hee Mengembangkan Samsung