Kenalan sama eNaira, Mata Uang Digital Nigeria dan Pertama di Afrika!

Nigeria Rilis Uang Digital eNaira Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

Nigeria Rilis Uang Digital eNaira Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

Like

Mata uang digital sudah semakin populer digunakan di berbagai negara. Kali ini, Nigeria sudah resmi menggunakan mata uang digital (Digital Currency) sendiri, yang diberi nama eNaira.

Sejumlah negara sudah mulai punya mata uang digital sendiri dan resmi digunakan untuk transaksi. Misalnya, China dengan e-Yuan dan Swedia dengan e-Krona.

Nah, kali ini, giliran Nigeria yang punya mata uang digital sendiri nih, Be-emers. Bernama eNaira, digital currency Nigeria ini sudah resmi digunakan sejak 25 Oktober 2021 lalu lho.

Baca Juga: Ternyata Orang Kaya Dinilai Ogah Pakai Uang Digital, Begini Alasannya
 

Apa Itu eNaira?

Nigeria menjadi negara pertama di Afrika yang punya mata uang digital sendiri lho. Dilansir Reuters, eNaira menjadi sebuah langkah yang akan memungkinkan banyak peluang baru.

Mulai dari memperluas akses ke perbankan, memungkinkan lebih banyak pengiriman uang, dan bahkan menumbuhkan ekonomi hingga miliaran dolar.


Berdasarkan informasi di laman enaira.gov.ng, eNaira adalah mata uang digital yang diterbitkan Bank Sentral Nigeria dan menyediakan bentuk uang unik dalam denominasi Naira.

Dengan kata lain, eNaira menjadi versi elektronik dari mata uang naira kertas, yang mana nilainya sama dan dikeluarkan oleh Bank Sentral Nigeria. Meski begitu, eNaira ini enggak dimaksudkan untuk menggantikan uang tunai, melainkan bakal berfungsi sebagai alat pembayaran alternatif yang aman dan efisien.

Sementara itu, eNaira disebut punya fungsi yang baik sebagai media pertukaran dan penyimpan nilai. ENaira juga menawarkan prospek pembayaran yang lebih baik dalam transaksi ritel jika dibandingkan dengan pembayaran tunai.

Pemerintah Nigeria mengklaim bahwa eNaira punya struktur operasional eksklusif yang luar biasa dan tidak seperti bentuk uang bank sentral lainnya.

 

Nigeria Rilis Uang Digital eNaira Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

Nigeria Rilis Uang Digital eNaira Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

 

Kenapa Nigeria Bikin Digital Currency?

Berdasarkan data African Business, di tahun 2020, sekitar 55 persen atau lebih dari 50 juta orang dewasa di Nigeria enggak memiliki rekening bank lho! Menariknya, 35 juta di antaranya justru punya ponsel dan dapat dijangkau dengan mobile money.

Di satu sisi, meningkatkan inklusi adalah salah satu tujuan utama mata uang digital. Makanya, mata uang digital dimaksudkan pemerintah Nigeria untuk mengintegrasikan jutaan orang Nigeria yang enggak punya rekening bank tersebut ke dalam sektor perbankan.

Selain itu, African Business menyebutkan, eNaira bertujuan untuk meningkatkan transparansi dengan memungkinkan regulator untuk memantau transaksi mata uang dengan lebih baik dan mengekang perdagangan pasar gelap di ranah mata uang Naira dalam bentuk kertas.

Baca Juga: Ramai Bank Sentral Bikin Uang Digital, Indonesia Juga Ikutan?
 

Keunggulan dan Manfaat eNaira

Rupanya, eNaira punya sejumlah keunggulan dan manfaat untuk masyarakat dan negaranya nih, Be-emers. Apa saja ya?

1. Mengurangi Risiko Penipuan

Seperti yang disebut sebelumnya, Nigeria rentan dengan pasar gelap di ranah mata uang kertas. Nah, eNaira dibangun di atas teknologi Blockchain, yang mana bisa mengurangi risiko penipuan.

Terlebih, eNaira dilengkapi identitas unik dan struktur keamanan, yang mana enggak bisa diduplikasi atau dipalsukan.
 

2. Prospek Pembayaran Lebih Baik dalam Transaksi Ritel

Dalam laman enaira.gov.ng, eNaira berfungsi baik sebagai media pertukaran dan penyimpan nilai. Selain itu, mata uang digital tersebut menawarkan prospek pembayaran yang lebih baik dalam transaksi ritel jika dibandingkan dengan pembayaran tunai.
 

3. Menyediakan Keuangan Inklusif

ENaira menyediakan Keuangan Inklusif nih, Be-emers. Hal itu diwujudkan dengan menyediakan layanan kepada individu atau komunitas yang punya cukup peluang di ranah perbankan.

Kira-kira, di Indonesia bakal efektif enggak ya kalau ada mata uang digital sendiri?