Tips Investasi Saham untuk Pemula yang Mudah Diterapkan!

Tips Investasi Saham. (Ilustrasi: Canva)

Tips Investasi Saham. (Ilustrasi: Canva)

Like

Bagi kamu yang baru mau coba mulai investasi harus mengetahui tips-tips investasi saham bagi pemula. Simak dalam artikel berikut!

Tahun 2022 sebentar lagi akan berakhir, sudah kah kamu mempersiapkan diri untuk menghadapi 2023 nanti?

Salah satu persiapan yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi 2023 adalah dengan menyediakan dana darurat.

Untuk bisa membantumu lebih cepat menyiapkan dana darurat, kamu bisa membaca tips investasi saham untuk pemula berikut ini.

Mengapa memilih investasi saham? Karena menurut saya, investasi saham bisa menghasilkan passive income yang besar.


Daripada kamu simpan uangnya di bank, bunganya enggak seberapa, ditambah lagi harus bayar biaya admin dan biaya kartu atm tiap bulan.

Makin lama simpan di bank, makin berkurang uangnya. Investasi berbentuk saham memang menjanjikan. Tapi kalau sembarangan investasinya juga bisa gagal.
 

Tips Investasi Saham untuk Pemula


Nah kamu harus tau cara investasi saham yang tepat seperti apa agar uang yang sudah kamu kumpulkan enggak hilang begitu saja. Simak tips kali ini ya!

Baca Juga: Sebelum Investasi Kenali Perbedaan Saham dan Forex!
 

1. Pilih Perusahaan Yang Memiliki Track Record Bagus


Kamu harus bisa menemukan perusahaan yang dapat bertahan di tengah krisis seperti 2 tahun ke belakang. Tidak perlu harus profit tiap tahun, namun mereka selalu bisa menemukan cara untuk bertahan.

Kalau bisa profit tiap tahun sih oke banget, tapi lihat juga budget investasimu. Jangan sampai menghabiskan semua danamu hanya untuk 1 perusahaan saja.
 

2. Pilih Perusahaan yang Aman


Cari perusahaan yang mapan atau minimal punya prospek pertumbuhan jangka panjang yang menjanjikan. Kalau kata orang, perusahaan yang jangka panjang itu yang produknya selalu dipakai orang setiap hari.

Tapi enggak menutup kemungkinan perusahaan yang hari ini produknya biasa-biasa aja, di masa depan justru dicari-cari. Contohnya produk kesehatan seperti masker dan handsanitizer saat pandemi kemarin.
 

3. Jangan Hanya Melihat Track Record


Perusahaan yang bagus tidak hanya bisa dilihat melalui track recordnya saja. Kamu juga harus mengkaji perkembangan perusahaan di masa depan.

Kalau menurutmu perusahaan ini masih bisa bertahan untuk 2-3 tahun ke depan dengan kondisi ekonomi yang sangat dinamis seperti sekarang ini, silakan investasi di sana.
 

4. Tidak Terpaku Hanya 1 Jenis Perusahaan Saja


Saya sarankan untuk berinvestasi di banyak jenis perusahaan. Jangan hanya karena perusahaan retail dikonsumsi tiap hari lantas kamu enggak memikirkan perusahaan lain semacam perusahaan mineral atau properti.

Don’t put all the money on 1 basket. Sangat disarankan untuk mendiversifikasi portofolio sahammu. Karena itu akan sangat membantu psikologismu di masa depan.

Baca Juga: 4 Tips Membeli Saham dari Lo Kheng Hong Sang Investor Senior
 

5. Orientasi Investasi Untuk Jangka Panjang


Pastikan kamu menanamkan mindset investasi ini untuk jangka panjang. Misalnya untuk 2-3 tahun. Bukan hanya untuk sesaat.

Ini akan sangat mengganggu kondisi finansialmu kalau kamu rakus untuk mendapatkan income yang instan dan besar di awal investasimu.

Apakah kamu sudah menjalankan investasi saham juga? Ceritain pengalaman investasi sahammu pertama kali di kolom komentar ya! (RAD)

Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.

Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!

Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.