Zia S. Fauzia 
Menjadi Freelancer di Saat Pandemi (Sumber: Freepik.com)
Likes
Dampak wabah COVID-19 ini memberikan pengaruh yang sangat signifikan ke berbagai lini kehidupan. Banyak sektor industri dibuat kepayang oleh si viruscorona. Bahkan tidak sedikit perusahaan yang merumahkan karyawannya.
Apa jadinya tiba-tiba surat Pemutusan Hubungan kerja (PHK) melayang ke meja kerja? Di masa sulit, malah tambah sulit. Masih mending kalau ada tunjangan, apa kabar mereka yang diberhentikan tanpa pesangon?
Semua yang terjadi pasti ada hikmahnya. Ini bisa jadi ujian, namun bisa juga jadi musibah. Ya, tergantung dari mana kita menilai. Bisa dibilang ujian kalau kita masih percaya bahwa semua ini bisa dilewati sebaik mungkin, akan jadi musibah kalau terus diratapi.
Ngomong-ngomong tentang dunia freelance di Negara maju, peningkatan jumlah pekerja paruh waktu di berbagai belahan dunia ini cukup meroket. Banyak yang akhirnya menanggalkan pekerjaan kantoran dengan lebih memilih bekerja dari rumah.
Bahkan beberapa karyawan di beberapa perusahaan banyak juga yang meng-hire karyawan paruh waktu, jadi pekerjaanya diselesaikan sesuai dengan target, tanpa harus pusing memikirkan tempat bekerja, di mana saja bisa dilakukan yang penting sesuai deadline.
Saat ini sebetulnya banyak lapangan pekerjaan mandiri alias freelance, pekerjaan paruh waktu yang bisa dilakukan di rumah atau di mana saja. Bagi yang familiar dengan dunia daring, ini bisa jadi nilai plus. Eh, ternyata banyak juga kemampuan terpendam yang berpotensi menghasilkan pundi-pundi rupiah dengan memaksimalkan teknologi yang ada.
Beberapa lapangan pekerjaan yang bisa dilakukan di rumah, khususnya di saat pandemi:
1. Penulis lepas
Jika mempuanyi kemampuan menulis atau ada basic menulis, ini bisa jadi peluang kerja, baik sebagai script writer, copy writer, atau content writer. Ada banyak platform yang tersedia untuk freelance writer. Bagi yang memiliki blog, peluang sebagai blogger professional juga ini bisa menghasilkan pendapatan yang fantastis.
2. Digital Marketing Officer
Kalau suka bermain sosial media atau punya passion untuk mengelola sosial media serta memanfaatkannya sebagai media marketing, mungkin bisa memilih profesi digital marketing officer. Saat ini digital marketing dicari saat ini oleh banyak perusahaan, baik sebagai admin, social media expert, atau analis digital marketing.
3. Editor
Jika memiliki kemampuan dan skill sebagai editor, ini juga bisa dipilih sambil bekerja di rumah. Tentunya editor ini harus memiliki kualifikasi khususnya di bidang kepenulisan.
4. Graphic designer
Di era digital, desain konten bisa menjadi rajanya, ada istilah “content is the king”, saat memiliki kemampuan oleh grafik dan desain, banyak kesempatan emas yang bisa diambil.
5. Konsultan Bisnis
Apabila sebelumnya pernah memegang posisi yang berpengaruh di perusahaan dan pernah membuat prestasi untuk perusaaan dalam pengembangan bisnis. Mungkin saatnya menjadi seorang konsultan. Freelance ini bukan pekerja sebuah perusahaan, tapi corporate.
6. Voice Over Talent
Punya bakat suara yang berkarakter? Atau pernah belajar di dunia broadcasting? Jangan disia-siakan, mungkin sekarang saatnya bangkit. Industri advertising sampai kapanpun tidak akan pernah mati, mengikuti jalannya dan semakin ke sini semakin canggih. Jangan salah, VO talent di sebuah iklan dihargai lumayan. Kalaupun belum bisa ke industri advertising, mungkin bisa mencoba peruntungan podcast. Dikutip dari https://bisnismuda.id, tulisan yang berjudul Intip Cara Menghasilkan Uang dari Siaran Podcast oleh Adilah Nurul Hidayah, “Siaran podcast akhir-akhir ini mulai menjadi tren masyarakat kekinian. Apalagi di masa pandemi seperti ini ketika orang-orang lebih banyak di rumah aja, aktivitas mendengarkan podcast menjadi salah satu cara menghabiskan waktu dengan menyenangkan dan juga bermanfaat”, di sini dijelaskan bahwa peluang VO Talent ini sangat menjanjikan.
7. Membuka bisnis online
Saat ini masyarakat kita sudah banyak yang beralih ke digital. Bagi pebisnis ini adalah peluang. Mengelola bisnis sendiri dengan target klien masyarakat digital. Bahkan untuk ibu-ibu “bakulan” hebat dan semangat, mengumpulkan orderan ONLINE hanya memaksimalkan device yang ada, seperti update status atau mulut ke mulut.
Apa sih kelebihan dan kekurangan pekerja paruh waktu atau freelance?
Kelebihan Pekerjaan Freelancer:
Apa jadinya tiba-tiba surat Pemutusan Hubungan kerja (PHK) melayang ke meja kerja? Di masa sulit, malah tambah sulit. Masih mending kalau ada tunjangan, apa kabar mereka yang diberhentikan tanpa pesangon?
Semua yang terjadi pasti ada hikmahnya. Ini bisa jadi ujian, namun bisa juga jadi musibah. Ya, tergantung dari mana kita menilai. Bisa dibilang ujian kalau kita masih percaya bahwa semua ini bisa dilewati sebaik mungkin, akan jadi musibah kalau terus diratapi.
Ngomong-ngomong tentang dunia freelance di Negara maju, peningkatan jumlah pekerja paruh waktu di berbagai belahan dunia ini cukup meroket. Banyak yang akhirnya menanggalkan pekerjaan kantoran dengan lebih memilih bekerja dari rumah.
Bahkan beberapa karyawan di beberapa perusahaan banyak juga yang meng-hire karyawan paruh waktu, jadi pekerjaanya diselesaikan sesuai dengan target, tanpa harus pusing memikirkan tempat bekerja, di mana saja bisa dilakukan yang penting sesuai deadline.
Saat ini sebetulnya banyak lapangan pekerjaan mandiri alias freelance, pekerjaan paruh waktu yang bisa dilakukan di rumah atau di mana saja. Bagi yang familiar dengan dunia daring, ini bisa jadi nilai plus. Eh, ternyata banyak juga kemampuan terpendam yang berpotensi menghasilkan pundi-pundi rupiah dengan memaksimalkan teknologi yang ada.
Beberapa lapangan pekerjaan yang bisa dilakukan di rumah, khususnya di saat pandemi:
1. Penulis lepas
Jika mempuanyi kemampuan menulis atau ada basic menulis, ini bisa jadi peluang kerja, baik sebagai script writer, copy writer, atau content writer. Ada banyak platform yang tersedia untuk freelance writer. Bagi yang memiliki blog, peluang sebagai blogger professional juga ini bisa menghasilkan pendapatan yang fantastis.
2. Digital Marketing Officer
Kalau suka bermain sosial media atau punya passion untuk mengelola sosial media serta memanfaatkannya sebagai media marketing, mungkin bisa memilih profesi digital marketing officer. Saat ini digital marketing dicari saat ini oleh banyak perusahaan, baik sebagai admin, social media expert, atau analis digital marketing.
3. Editor
Jika memiliki kemampuan dan skill sebagai editor, ini juga bisa dipilih sambil bekerja di rumah. Tentunya editor ini harus memiliki kualifikasi khususnya di bidang kepenulisan.
4. Graphic designer
Di era digital, desain konten bisa menjadi rajanya, ada istilah “content is the king”, saat memiliki kemampuan oleh grafik dan desain, banyak kesempatan emas yang bisa diambil.
5. Konsultan Bisnis
Apabila sebelumnya pernah memegang posisi yang berpengaruh di perusahaan dan pernah membuat prestasi untuk perusaaan dalam pengembangan bisnis. Mungkin saatnya menjadi seorang konsultan. Freelance ini bukan pekerja sebuah perusahaan, tapi corporate.
6. Voice Over Talent
Punya bakat suara yang berkarakter? Atau pernah belajar di dunia broadcasting? Jangan disia-siakan, mungkin sekarang saatnya bangkit. Industri advertising sampai kapanpun tidak akan pernah mati, mengikuti jalannya dan semakin ke sini semakin canggih. Jangan salah, VO talent di sebuah iklan dihargai lumayan. Kalaupun belum bisa ke industri advertising, mungkin bisa mencoba peruntungan podcast. Dikutip dari https://bisnismuda.id, tulisan yang berjudul Intip Cara Menghasilkan Uang dari Siaran Podcast oleh Adilah Nurul Hidayah, “Siaran podcast akhir-akhir ini mulai menjadi tren masyarakat kekinian. Apalagi di masa pandemi seperti ini ketika orang-orang lebih banyak di rumah aja, aktivitas mendengarkan podcast menjadi salah satu cara menghabiskan waktu dengan menyenangkan dan juga bermanfaat”, di sini dijelaskan bahwa peluang VO Talent ini sangat menjanjikan.
7. Membuka bisnis online
Saat ini masyarakat kita sudah banyak yang beralih ke digital. Bagi pebisnis ini adalah peluang. Mengelola bisnis sendiri dengan target klien masyarakat digital. Bahkan untuk ibu-ibu “bakulan” hebat dan semangat, mengumpulkan orderan ONLINE hanya memaksimalkan device yang ada, seperti update status atau mulut ke mulut.
Apa sih kelebihan dan kekurangan pekerja paruh waktu atau freelance?
Kelebihan Pekerjaan Freelancer:
- Tidak terikat kontrak perusahaan secara utuh
- Bisa bekerja kapan dan dimana saja
- Dibayar sesuai pekerjaan yang diselesaikan, jika ingin menghasilkan besar harus bekerja lebih giat
- Memiliki waktu luang bersama keluarga
Kekurangan Pekerjaan Freelancer:
- Tidak memiliki tunjangan perusahaan
- Pemasukan tidak tetap
Apabila kamu mau benar-benar ingin banting setir sebagai freelancer, makan harus siap secara fisik, mental, dan ilmu. Jadi, walaupun di-rumahkan, tetap bisa berkarya dan berkarir dari rumah.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.