Bernard Arnault Rugi Rp166 Triliun dalam Sehari!

Bernard Arnault yang saat ini merupakan orang paling kaya yang tercatat di dunia sekaligus pendiri LVMH kehilangan US$11,2 miliar atau setara Rp166 triliun hanya dalam sehari.

Akibat dari hal tersebut, jarak kekayaan Bernard Arnault dengan pesaingnya yang berada di urutan kedua, yaitu Elon Musk, semakin sempit, menurut Bloomberg Billionaires Index.

Kerugian yang dialami oleh Bernard Arnault terhitung sangat besar karena terjadi hanya dalam kurun waktu satu hari. 

Hilangnya kekayaan sebesar itu disebabkan oleh jatuhnya saham LVMH, perusahaan miliknya yang menaungi berbagai merek luxury terkenal dunia.  

Saham LVMH Anjlok, Kekayaan Menurun

Kekayaan bersih Arnault terpukul oleh kekalahan pasar di sektor barang mewah karena kekhawatiran bahwa pengeluaran AS akan melambat di tengah ketidakpastian ekonomi.


Baca Juga: Ini Cara Orang Terkaya di Dunia, Bernard Arnault, Habiskan Uang!

Perekonomian AS sedang dalam keadaan yang tidak baik, inflasi masih terus melambung padahal The Fed telah melakukan berbagai cara termasuk menaikan suku bunga secara bertahap.

Ini membuat permintaan akan barang-barang mewah di Amerika Serikat mengalami penurunan akibat kekhawatiran itu.

Ketidakpastian membuat saham LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton, atau LVMH anjlok 5 persen menjadi 834,2 euro, atau US$900, pada hari Selasa (24/5).

Saham LVMH turun 5 persen di Paris, terbesar dalam lebih dari setahun, di tengah penurunan yang lebih luas yang menghapus sekitar US$30 miliar dari sektor mewah Eropa.

Kekalahan hari Selasa terjadi setelah reli panjang harga saham LVMH, yang masih naik 23 persen untuk tahun ini. Indeks Pakaian & Barang Mewah Tekstil MSCI Eropa telah melonjak 27 persen.

Arnault memperoleh kekayaannya dari 97,5 persen saham di perusahaan induk merek fashion mewah Christian Dior yang menguasai 41,4 persen saham LVMH.

Bahkan setelah jatuh selama satu hari ini, Arnault sejauh ini masih naik hampir US$30 miliar tahun ini, menurut Bloomberg.

Baca Juga: Resmi Jadi Orang Terkaya di Dunia, Siapa Bernard Arnault?

Saham Barang Mewah Sempat Melonjak

Kekayaan Arnault melonjak tahun ini karena harga saham LVMH melonjak di tengah ekspektasi bahwa pembukaan kembali ekonomi China, setelah hampir tiga tahun pembatasan ketat COVID-19, akan menyebabkan permintaan yang kuat untuk barang-barang mewah.

Pada bulan April, LVMH menjadi perusahaan Eropa pertama yang melampaui US$500 miliar dalam penilaian pasar.

Arnault juga menjadi orang ketiga, setelah CEO Tesla Elon Musk dan Jeff Bezos pendiri Amazon, yang mencapai kekayaan bersih US$200 miliar di bulan yang sama.

Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.