Apa Itu PBV Saham dan Apa Fungsinya?

Saham (Foto: Canva)

Saham (Foto: Canva)

Like

Ketika seorang investor memutuskan untuk membeli suatu saham, biasanya salah satu hal penting yang diperhatikan adalah PBV. 

PBV sering digunakan investor untuk menentukan apakah suatu saham layak untuk dibeli. Ini adalah indikator penting yang melihat apakah suatu saham mahal atau murah. 

PBV menjadi indikator yang harus diketahui oleh investor agar bisa menentukan saham yang mau dibeli dengan perhitungan yang baik.


Apa Itu PBV?


PBV merupakan sebuah singkatan dari Price to Book Value. Ini merupakan rasio dan biasanya disebut dengan Price to Book Value Ratio. 

Ini adalah adalah rasio harga terhadap nilai buku yang digunakan untuk mengetahui harga sebuah saham.


Rasio ini menggambarkan apakah harga suatu saham masuk dalam kategori murah (undervalued) atau mahal (overvalued). 

PBV menggambarkan hubungan antara harga pasar per saham dari suatu perusahaan dengan nilai buku per sahamnya. 

Nilai buku per saham diperoleh dengan membagi total nilai buku perusahaan dengan jumlah saham yang beredar. 


Fungsi PBV Saham


1. Mengetahui Kategori Saham


Kategori yang dimaksud di sini adalah undervalue dan overvalue. Undervalue adalah saham dengan valuasi rendah sedangkan overvalue adalah saham dengan valuasi tinggi.

Sebagai investor, kamu dapat mengetahuinya dari angka PBV saham tersebut. Jika lebih dari 1, maka saham tersebut termasuk saham overvalue. Sebaliknya, apabila kurang dari 1, maka saham tersebut termasuk saham undervalue.

Nah, dari sini kamu bisa menentukan apakah saham yang akan kamu beli ini dapat dijadikan investasi yang baik untuk jangka panjang atau justru sebaliknya.


2. Menaksir Harga Saham


PBV berfungsi agar investor dapat mengetahui apakah saham yang akan dibelinya ini harganya termasuk murah atau mahal. 

Semua investor pasti ingin berinvestasi di sebuah saham yang masih memiliki harga murah dan bisa mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.

Nah, hal ini, bisa terlihat dari rasio PBV saham. Saham yang dianggap mahal biasanya memiliki nilai PBV saham di atas 1.

Jadi, jika mencari saham dengan harga murah, maka kamu harus mencari saham dengan nilai PBV di bawah 1.

Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.