Mengenal Istilah-Istilah dalam Pasar Modal Indonesia, Pemula Wajib Tahu!

Like

6. IPO (Initial Public Offering)

IPO adalah proses penawaran saham perdana dari suatu perusahaan kepada publik. Melalui IPO, perusahaan tersebut resmi mencatatkan sahamnya di bursa efek dan dapat diperdagangkan oleh masyarakat umum.

IPO sering kali menjadi momentum penting bagi perusahaan untuk memperoleh dana segar guna ekspansi bisnis.

 

7. Secondary Market

Secondary market adalah pasar tempat perdagangan saham atau obligasi yang sudah diterbitkan sebelumnya.

Di pasar ini, investor dapat membeli atau menjual saham dan obligasi kepada investor lain. Pasar sekunder memberikan likuiditas kepada investor dan memungkinkan mereka untuk menjual aset sebelum jatuh tempo.

Baca Juga: Optimisme Melejit di Wall Street: Data Pekerjaan Dorong Harapan Suku Bunga Turun, Saham Naik Tajam


 

8. Right Issue

Right issue adalah penawaran hak bagi pemegang saham existing untuk membeli saham baru perusahaan dengan harga tertentu.

Tujuan right issue biasanya untuk menambah modal perusahaan tanpa perlu meminjam dari pihak luar.

Pemegang saham existing memiliki hak untuk membeli saham tambahan tersebut sesuai dengan proporsi kepemilikannya.


 

9. Reksa Dana

Reksa dana adalah wadah yang menghimpun dana dari masyarakat untuk diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.

Reksa dana memungkinkan investor kecil untuk berinvestasi dalam berbagai instrumen keuangan dengan cara yang lebih terdiversifikasi dan dikelola secara profesional.

 

10. Blue Chip

Saham blue chip adalah saham dari perusahaan besar dan mapan yang memiliki reputasi baik, kinerja keuangan stabil, dan dividen yang konsisten.

Saham blue chip sering dianggap sebagai investasi yang relatif aman dan menjadi pilihan favorit bagi investor jangka panjang.

Baca Juga: PT Arthakencana Rayatama Tambah Kepemilikan Saham di PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
 

11. Bearish dan Bullish

Istilah bearish digunakan untuk menggambarkan kondisi pasar yang cenderung turun, sedangkan bullish menggambarkan kondisi pasar yang cenderung naik. Kedua istilah ini sering digunakan untuk menganalisis sentimen pasar dan perilaku investor.

 

12. Broker

Broker adalah perantara yang membantu investor dalam melakukan transaksi jual beli saham di bursa efek. Broker dapat berupa individu atau perusahaan sekuritas yang memiliki lisensi dari otoritas pasar modal. Mereka biasanya mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang dilakukan oleh investor.