Airbnb - Canva
Likes
Sudah bukan rahasia lagi, sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang paling terdampak dari adanya pandemi Covid-19.
Dengan adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB), kinerja sektor pariwisata seperti maskapai hingga perhotelan mengalami tekanan.
Begitu juga yang dialami sama Airbnb. perusahaan yang fokus di sektor penginapan. Bagi CEO Airbnb Brian Chesky, efek dari pandemi ini bahkan enggak ada yang bisa meramalkan bisa terjadi.
Diketahui dari laman Bisnis, Airbnb memang membiarkan ribuan pekerja masuk ke departemen pemasarannya. Meski begitu, mereka juga melatih kembali fokusnya dengan cara yang menurut Chesky belum dilakukan para pendirinya sejak perusahaan diluncurkan.
Lalu, apa saja sih pelajaran berharga yang bisa kita ambil dari kisah Airbnb?
Baca Juga: Airbnb Bakal IPO, Apa Sih Pemicunya?
Dengarkan Pelanggan
Ketika Airbnb memutuskan untuk mengembalikan uang untuk pembatalan booking dari para pelanggannya, perusahaan menghadapi reaksi keras dari pemilik properti yang marah lho!Namun, Chesky mencoba untuk mengantisipasi tekanan tersebut dengan mengembalikan uang tuan rumah (host), sepertiga dari masa inap yang dibatalkan dengan dana yang dipinjamkan dari perusahaan investasi Silver Lake dan Sixth Street.
Soalnya, bagi Chesky, pihaknya bukanlah apa-apa kalau tanpa adanya bantuan dari para host. Bahkan, para host sudah dianggap seperti sumber kehidupan Airbnb.
Gunakan Data untuk Dorong Keputusan
Saat sejumlah negara melonggarkan pembatasan perjalanan, Airbnb justru melihat peningkatan reservasi di area lokal. Bahkan, lebih dari setengah pemesanan Airbnb pada bulan Agustus berada dalam jarak berkendara, sekitar 300 mil dari lokasi tamu lho!Makanya, Airbnb kemudian menyesuaikan algoritma rekomendasinya untuk menampilkan lebih banyak penginapan lokal. Dengan memanfaatkan tren industri dan data dari konsumen mereka, pihaknya bisa membuat keputusan yang lebih tepat dan tetap selaras dengan apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan.
Jangan Takut Ambil Langkah Mundur
Buat kamu yang belum tahu, Airbnb punya rencana besar untuk ekspansi sebelum pandemi melanda. Mereka bekerja untuk membangun “Experience”, yakni sebuah fitur yang memungkinkan pengguna untuk memesan aktivitas seperti kelas mencicipi anggur dan sebagainya.Adapun, dengan mengakuisisi Hotel Tonight tahun lalu, Airbnb berencana menambahkan hotel ke platformnya. Namun, pandemi memaksa Chesky mengesampingkan rencana itu.
Akhirnya, dengan perampingan dan pivot, Airbnb tetap bisa bertahan selama pandemi dan pihaknya kini berada di jalur yang tepat untuk melaporkan keuntungan pada kuartal ketiga nih, Be-emers.
Jadi, rencana yang kamu buat memang bisa saja gagal. Namun, yang terpenting adalah bagaimana kamu bisa menyesuaikan diri dengan keadaan yang ada supaya bisnis kamu bisa terus bertahan ya!
Baca Juga: Lakukan 5 Rencana Bisnis Pribadi Ini untuk Bertahan dari Krisis
Komentar
12 Jun 2024 - 04:39
Banyak rencana dan tipsnya yang harus diterapkan