Likes
Peer-to-Peer Lending: Memberi Pinjaman dan Mendapatkan Imbal Hasil
Peer-to-peer (P2P) lending adalah alternatif investasi yang memungkinkan Anda menjadi pemberi pinjaman untuk usaha kecil atau individu.Dengan Rp100 ribu, Anda bisa memulai dengan memberikan pinjaman dalam jumlah kecil melalui platform P2P lending. Setiap bulan, Anda akan mendapatkan imbal hasil berupa bunga dari pinjaman tersebut.
Meskipun menawarkan potensi keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan reksadana, P2P lending memiliki risiko yang lebih besar.
Sebaiknya Anda melakukan riset dan memilih platform yang terpercaya, serta memahami risiko yang terlibat sebelum berinvestasi.
Baca Juga: Berinvestasi dengan Modal Minim: Gimana Caranya Supaya Cuan?
Namun, jika dilakukan dengan hati-hati, P2P lending bisa menjadi pilihan yang menarik untuk mengembangkan modal kecil.
Saham: Mengapa Tidak?
Banyak yang berpikir bahwa berinvestasi di pasar saham membutuhkan modal besar. Faktanya, kini ada banyak platform yang memungkinkan Anda membeli saham dengan nominal kecil, bahkan mulai dari Rp100 ribu.Beberapa perusahaan sekuritas juga tidak menetapkan minimal deposit yang tinggi untuk membuka rekening saham.
Meskipun harga saham per lembar mungkin cukup tinggi untuk perusahaan besar, Anda bisa mulai dengan membeli saham dari perusahaan yang lebih terjangkau.
Saham memang cenderung lebih berisiko dibandingkan reksadana atau P2P lending, tetapi potensi keuntungannya juga sangat besar, terutama jika Anda bisa menemukan saham-saham dengan prospek pertumbuhan jangka panjang.
Nah jadi memulai investasi dengan modal Rp100 ribu bukan lagi impian. Berbagai pilihan instrumen investasi seperti reksadana, saham, emas, P2P lending, hingga cryptocurrency kini bisa diakses dengan modal minim. Kuncinya adalah konsistensi dan kemauan untuk belajar.
Dengan berinvestasi secara rutin, meski dengan nominal kecil, Anda bisa membangun kekayaan secara perlahan dan memaksimalkan potensi keuntungan di masa depan.
Namun, penting untuk selalu diingat bahwa setiap jenis investasi memiliki risikonya masing-masing. Memahami produk investasi yang Anda pilih dan terus meningkatkan literasi keuangan akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat dan memaksimalkan keuntungan meski dengan modal yang terbatas.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Komentar
16 Oct 2024 - 12:24
Setuju reksadana dibandingkan dengan saham, risikonya lebih kecil. Tapi pastinya imbal hasil lebih kecil. Ini penting sekali untuk dipertimbangkan.
16 Oct 2024 - 12:06
Cocok banget nih buat yang baru memulai investasi dengan dana minim. Terima kasih artikelnya kak.