Ketika kamu dan bisnismu benar-benar ingin memahami pelanggan, Value Proposition Canvas yang dikembangkan oleh Alex Osterwalder merupakan salah satu alat yang cocok untuk membantu kamu lho, Be-emers!
 

Apa Itu Value Proposition Canvas?

Value Proposition Canvas adalah alat yang dapat membantu memastikan bahwa suatu produk atau layanan diposisikan di sekitar nilai dan kebutuhan pelanggan.

Awalnya, Value Proposition Canvas dikembangkan oleh Dr Alexander Osterwalder sebagai kerangka kerja untuk memastikan bahwa ada kesesuaian antara produk dan pasar. 

Pembentukan Value Proposition Canvas merupakan tampilan mendetail pada hubungan antara dua bagian Business Model Canvas Osterwalder yang lebih luas, yaitu Customer Segment dan Value Proposition.

Value Proposition Canvas dapat digunakan ketika ada kebutuhan untuk menyempurnakan penawaran produk atau layanan yang sudah ada ataupun saat tahap awal pengembangan produk maupun layanan.
 

Apa Saja Elemen Value Proposition Canvas?

Value Proposition Canvas dibentuk dengan dua bagian, yaitu Customer Profile dan Company’s Value Map.


 

Customer Profile

 

 

• Gains

Bagian ini merupakan manfaat yang diharapkan dan dibutuhkan oleh pelanggan, hal-hal yang bisa menyenangkan pelanggan, dan juga hal-hal yang dapat meningkatkan kemungkinan pembentukan value proposition.
 

• Pains

Nah, yang satu ini merupakan pengalaman negatif, emosi, dan risiko yang mungkin dialami pelanggan dalam melakukan suatu aktivitas pekerjaan yang terkait.
 

• Customer Jobs

Hal ini adalah tugas fungsional, sosial, dan emosional yang dilakukan pelanggan, masalah yang mereka coba pecahkan, dan juga kebutuhan yang ingin mereka penuhi.

Biasanya, Customer Profile harus dibuat untuk setiap segmen konsumen. Hal itu disebabkan karena setiap segmen memiliki keuntungan, kesulitan, dan pekerjaan yang berbeda-beda.
 

Value Map

 

• Gain Creators

Elemen yang satu ini memetakan tentang bagaimana produk atau layanan menciptakan keuntungan pelanggan dan juga bagaimana perusahaan menawarkan nilai tambahnya kepada pelanggan.
 

• Pain Relievers

Bagian ini mendeskripsikan tentang bagaimana produk atau layanan mengurangi “rasa sakit” yang dialami oleh pelanggan dan juga menjadi solusi bagi setiap masalah yang dirasakan pelanggan.
 

• Products and Services

Hal ini mendetailkan produk dan layanan yang dapat menciptakan keuntungan dan mengatasi masalah pelanggan, serta yang mendukung penciptaan nilai bagi pelanggan.
   

Bagaimana Menyesuaikan Kedua Bagian Value Proposition Canvas?

Setelah mengisi setiap elemen dari Value Proposition Canvas tersebut, setiap poin yang diidentifikasi dapat diberikan peringkat, mulai dari yang terbaik hingga yang terpenting dalam hal nilai bagi pelanggan.

Kesesuaian Value Proposition Canvas tercapai ketika produk dan layanan yang ditawarkan sebagai bagian dari proposisi nilai bisa mengatasi kesulitan dan memberikan keuntungan yang signifikan bagi pelanggan.

Mengidentifikasi Value Proposition Canvas merupakan tahapan awal dalam mengembangkan produk, Be-emers. Selanjutnya, kamu perlu memvalidasi apa yang penting bagi pelanggan dan mendapatkan feedback mereka tentang value proposition yang kamu miliki, dan nantinya bisa dijadikan tolok ukur untuk melakukan penyempurnaan dan inovasi.

Baca Juga: Contoh Bisnis Model Canvas dan Cara Membuatnya untuk Usaha Kecil