5 Cara Menabung Saham untuk Pemula

Be-emers, bagi kalian yang ingin berinvestasi untuk masa depan, cara menabung saham untuk pemula perlu kalian coba. Selain mendapatkan keuntungan lebih besar daripada tabungan bank, menabung saham bisa mengamankan investasi kalian dari inflasi. 

Lalu, sebenarnya apa itu menabung saham? Bagaimana cara menabung saham untuk pemula?

Simak artikel ini sampai habis yuk!

Baca Juga: Intip Gaya Menabung Masa Kini
 

Apa Itu Menabung Saham?

Menabung saham adalah kegiatan membeli saham suatu perusahaan di sekuritas terdaftar secara rutin dan berkala. Misalnya setiap satu minggu sekali atau satu bulan sekali. 

Nah, setiap Be-emers melakukan pembelian saham atau menabung, Be-emers bisa disebut sebagai pemegang saham. Jadi, kalian berhak atas perolehan dividen sesuai dengan persentase kepemilikan saham yang kalian miliki. 


Mungkin ada pertanyaan dari Be-emers: “Lalu bedanya apa dengan menabung di bank?” 

Memang secara prinsip menabung saham dan menabung di bank sama saja. Kita sama-sama menaruh aset kita untuk membiayai kebutuhan di masa depan. Namun, manfaat menabung saham untuk pemula jauh lebih besar dibanding menabung di bank. 

Alasannya, Be-emers bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham. Persentase kenaikan harga saham bisa jauh lebih besar dibanding bunga bank.

Kedua, Be-emers bisa mendapat keuntungan dari dividen atau keuntungan perusahaan. Ketiga, saham yang ditabung secara berkala bisa membuat tabungan Be-emers terhindar dari inflasi. 

Baca Juga: Dear Investor Pemula, Ini yang Perlu Kamu Lakukan saat Emiten Tebar Dividen
 

Bagaimana Cara Menabung Saham untuk Pemula?

Setelah mengetahui manfaat menabung saham untuk pemula, Be-emers mungkin ingin lekas mempraktekannya. Berikut ini cara menabung saham untuk pemula:

1. Membuka Rekening Efek
2. Top Up Dana ke Rekening Saham
3. Unduh Aplikasi Perusahaan Sekuritas
4. Mulai Membeli Saham
5. Membuka Rekening Efek

1. Membuka Rekening Saham

Mungkin ada pertanyaan dari Be-emers: Di mana tempat untuk menabung saham?

Pertama-tama, Beemers perlu membuka rekening saham atau efek terlebih dahulu. Ada banyak perusahaan sekuritas terpercaya atau bank yang bisa Beemers pilih untuk buka rekening saham.

Be-emers tinggal pilih kelebihan yang mendukung kebutuhan kalian. Setelah memilih bank atau perusahaan sekuritas, Be-emers tidak perlu repot datang ke kantor mereka.

Lakukan pembukaan rekening secara online. Jangan lupa siapkan berkas yang diminta oleh perusahaan rekening saham yang dipilih. 
 

2. Top Up Dana ke Rekening Saham

Membuka rekening saja belum cukup buat melakukan transaksi jual beli saham lho. Cara menabung saham selanjutnya yaitu melakukan top up dana ke rekening yang telah Be-emers buat. 

Setelah mengisi rekening dengan sejumlah uang, Be-emers akan diberikan ID sebagai akses ke aplikasi jual beli saham di smartphone. Jangan lupa dicatat dan disimpan di notes handphone ya. 
 

3. Unduh Aplikasi

Setelah mendapatkan askes, Be-emers tinggal mengunduh aplikasi yang dimiliki oleh perusahaan sekuritas pilihan. Unduh saja melalui desktop. Jika ingin lebih praktis, unduh aplikasinya di smartphone kalian, Be-emers. 

Saran saja, lebih baik mengunduh aplikasi melalui smartphone. Sebab, pergerakan saham bisa dipantau setiap saat dan di mana pun dengan praktis.
 

4. Mulai Beli Saham

Untuk mempraktekkan cara menabung saham untuk pemula yang paling absolut adalah dengan mulai membeli saham. Cara membeli saham untuk pemula tidak sulit kok. 

Pertama-tama, pastikan Beemers sudah memilih saham yang akan dibeli. Lalu, klik buy dan masukkan jumlah lot yang ingin dibeli. Adapun, satu lot terdiri dari 100 lembar saham. 

Kalau Be-emers ingin segera mempraktekkan cara menabung saham untuk pemula, perhatikan jam buka dan tutup bursa saham ya. Untuk hari Senin hingga Jumat, bursa saham dibuka mulai pukul 09.00 WIB sampai 12.00 WIB, dan 13.30 WIB sampai 16.15 WIB.

Baca Juga: Waspada, Ini Kesalahan Investor Pemula di Pasar Saham
 

Tips Menabung Saham untuk Pemula

Berikut ini adalah tips menabung saham untuk pemula:

1. Pilih Perusahaan Sekuritas Fee Rendah

Be-emers, setiap melakukan jual beli saham, kalian harus mengeluarkan fee atau biaya transaksi untuk perusahaan sekuritas pilihan. Besaran fee antara perusahaan sekuritas yang satu dengan yang lainnya berbeda-beda. 

Nah, agar tabungan saham maksimal, Be-emers bisa mencari tahu dulu berapa fee buy dan fee sell masing-masing perusahaan sekuritas. Bandingkan mana yang paling ringan fee-nya menurut kalian ya. 
 

2. Periksa Fundamental Saham

Cara menabung saham untuk pemula tidak bisa dilakukan sembarangan, Be-emers. Sebelum membeli saham untuk pemula, periksa dulu kelayakan saham incaran kalian. Caranya, periksa dulu laporan keuangan perusahaan tersebut. 

Apa saja hal yang harus diperiksa dalam laporan keuangan perusahaan? Pertama, Be-emers perlu memeriksa neraca keuangan seperti piutang, hutang, dan kas perusahaan.

Kedua, periksa neraca laba rugi. Ketiga, periksa juga nilai ekuitas perusahaan atau arus kasnya. 
 

3. Investasi Sesuai Persentase yang Ditentukan

Be-emers, jangan lupa untuk mengatur persentase pendapatan kalian untuk menabung saham. Idealnya, Be-emers harus menyisihkan 10 persen dari pendapatan untuk mulai menabung saham.

Misalnya, pendapatan per bulan Rp 5.000.000 per bulan, maka budget untuk mulai cara menabung saham untuk pemula adalahRp 500.000 setiap bulannya. Lalu, belilah saham yang kira-kira sesuai dengan budget. 

Nah, begitu lah cara menabung saham untuk pemula yang aman dan menguntungkan.

Sebelum coba caranya, jangan lupa ingat-ingat tips menabung saham untuk pemula yang sudah kami sediakan ya. Selamat mencoba! Semoga sukses!




Editor: Rachma Amalia