Darurat Judi Online, Mengapa Pemblokiran Saluran Komunikasi Tidak Efektif?

Dampak Negatif Judi Online

Judi online membawa berbagai dampak negatif bagi individu dan masyarakat:

1. Ekonomi

Banyak individu yang mengalami kebangkrutan karena terjerat judi online. Ini mengurangi produktivitas dan stabilitas ekonomi keluarga.
 

2. Sosial

Judi online dapat menyebabkan masalah sosial seperti keretakan rumah tangga, peningkatan kriminalitas, dan gangguan mental. 
 

3. Hukum

Meningkatnya kasus penipuan, pencucian uang, dan kejahatan lainnya yang terkait dengan judi edik.
Tindakan Pemerintah yang Belum Efektif

Pemerintah sebenarnya telah melakukan berbagai upaya untuk memberantas judi online. Namun hasilnya masih belum memuaskan. Beberapa langkah yang telah diambil antara lain:

Baca Juga: Telegram Jadi Markas Judi Online, Terancam di Blokir Pemerintah?
 

1. Pemblokiran Situs dan Aplikasi 

Pemerintah, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), rutin memblokir situs-situs judi online.


Namun, langkah ini sering kali tidak efektif karena situs-situs tersebut dapat dengan mudah membuat domain baru atau menggunakan VPN untuk menghindari pemblokiran.
 

2. Pemblokiran Media Sosial

Beberapa media sosial seperti Telegram dan Twitter diblokir dengan alasan digunakan sebagai sarana komunikasi bagi pelaku judi online. Namun, tindakan ini juga sering dikritik karena dianggap kurang tepat sasaran dan mengganggu pengguna yang tidak terkait dengan judi.
 

3. Penindakan Hukum Terhadap Pelaku

Ada beberapa kasus di mana bandar judi online berhasil ditangkap dan dihukum. Namun, jumlahnya masih sangat sedikit dibandingkan dengan maraknya aktivitas judi online.