Punya Startup Tapi Bingung Bagi Saham antar Founder? Ini Caranya!

Bagi saham antar founder (Ilustrasi: Canva)

Like

Kamu punya startup yang sudah berkembang besar, sebentar lagi IPO, tapi bingung bagaimana melakukan pembagian sahamnya antar founder? Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan. Simak dalam artikel berikut!

Bukti kepemilikan nilai yang dimiliki oleh sebuah perusahaan adalah saham. Para pemegang saham tersebut biasanya memperoleh bagian dari hasil keuntungan yang sudah didapat oleh pihak perusahaan.

Pembagian keuntungan bagi masing-masing pemilik saham besarnya sesuai dengan jumlah saham yang dimiliki.
 

Sekilas Tentang Saham Bisnis


Saham bisnis adalah bukti kepemilikan dari suatu aset yang ada dalam perusahaan yang sedang menjalankan suatu bisnis tertentu. Dengan memegang saham tersebut maka seseorang dapat dikatakan memiliki bagian dari hasil keuntungan bisnis yang sudah berjalan.

Kalau kamu merupakan seorang yang memiliki saham tersebut, maka kamu juga berhak mendapatkan hasil dari keuntungan perusahaan karena dengan memiliki saham tersebut kamu juga merupakan seorang pemilik bagian dari perusahaan tersebut.


Baca Juga: Contoh Rencana Business Plan Startup Agar Usaha Kecil Bisa  Berkembang! 
 

Founder


Founder adalah seorang yang biasa disebut sebagai pemilik atau pendiri dari suatu perusahaan. Seorang founder mempunyai ide dan gagasan bisnis pertama dalam mendirikan sebuah perusahaan.

Tugas founder adalah memberikan inspirasi dan motivasi kepada semua yang terlibat dalam perusahaan agar mempunyai satu tujuan atau visi yang sama. Selain itu, seorang founder harus memiliki kemampuan leadership dan management yang baik.

Dalam suatu perusahaan rintisan baru atau startup biasanya perusahaan didirikan oleh lebih dari satu pendiri. Nah, pendiri yang mendukung founder ini biasa disebut sebagai co-founder.

Co-founder bukanlah orang yang menemukan ide dan gagasan dalam berdirinya suatu perusahaan, namun co-founder bertugas membantu founder dalam mengembangkan perusahaan atau bisnisnya pada awal perusahaan tersebut berdiri.

Jadi, peran co- founder dalam perusahaan juga tidak kalah penting dari founder dalam memajukan perusahaan yang sedang dirintis.

Dalam hal pembagian saham bisnis, seorang founder dan co-founder mendapatkan pembagian saham bisnis yang berbeda. Pada umunya tidak ada kalkulasi khusus, namun hal tersebut bergantung pada kesepakatan bersama saat awal pendirian perusahaan tersebut.
 

Cara Pembagian Saham Bisnis Antar Founder


Berikut adalah cara yang dapat dilakukan dalam pembagian saham bisnis antar founder:
 

1. Pembagian Saham 50 : 40 


Pembagian tersebut di dasarkan pada 50 persen saham bisnis menjadi milik founder, 40 persen bisnis menjadi milik co-founder. Sedangkan 10 persen dari sisa saham tersebut dimiliki oleh aset dari perusahaan yaitu para karyawan yang terlibat dalam berjalannya bisnis di perusahaan tersebut.

Sebagai ilustrasi, founder (A) mendirikan perusahaan  dengan nilai sebesar 100 miliar. Jika founder (A) tersebut mempunyai kepemilikan saham sebesar 50 persen, maka nilai saham yang dimilikinya adalah sebesar 50 miliar.

Sedangkan co-founder (B) akan mendapatkan bagian sebesar 40 persen yaitu dengan nilai saham sebesar 40 miliar. 10 persen yang menjadi sisanya adalah hak dari karyawan yang merupakan aset penting dalam mendukung berjalan nya suatu perusahaan.

Baca Juga: Sudah Tahu Keuntungan Stock Split Saham Bagi Investor?

Pembagian saham tersebut tidak dilakukan secara merata antar founder karena masing-masing founder memberikan aset saham dengan jumlah yang berbeda. Jika dilihat dari kasus di atas, maka founder mempunyai peran dan keterlibatan yang lebih vital di bandingkan dengan co-founder. 
 

2. Pembagian Saham 45 : 45 


Pembagian ini berbeda dengan kasus di atas. Sebagai ilustrasi founder (A) merupakan karyawan yang sudah ahli dalam bidangnya. Kemudian ia ingin keluar dari zona tersebut dan mencoba bisnis sendiri, namun ia masih kekurangan modal.

Kemudian founder (A) menghubungi rekan nya untuk menjadi mitra kerja karena rekannya tersebut memiliki modal yang cukup untuk membantu mengembangkan ide dan gagasannya menjadi sebuah bisnis yang dapat berjalan.  Rekan kerja nya tersebut berperan sebagai co-founder (B).

Berdasarkan kasus tersebut, dapat di sepakati bahwa founder (A) akan mendapatkan bagian kepemilikan saham sebesar 45 persen sedangkan co-founder (B) akan mendapatkan bagian yang sama juga dalam kepemilikan saham yaitu sebesar 45 persen.

Jika nilai saham total dari satu perusahaan tersebut adalah 100 juta, maka founder akan mendapatkan bagian sebesar 45 juta dan co-founder akan mendapatkan bagian sebesar 45 juta juga.

Sedangkan sisa kepemilikan saham sebesar 10 persen akan di alokasikan ke pada aset perusahaan yaitu karyawan dan pihak yang terlibat akan mendapatkan sebesar 10 juta.

Pembagian saham rata tersebut dikarenakan keduanya saling mendapatkan hubungan yang timbal balik atau mutualisme. Founder berperan sebagai orang yang memiliki gagasan dan ide untuk di kembangkan.

Sedangkan co-founder sebagai mitra berperan sebagai penunjang modal dalam membangun dan mengembangkan usaha tersebut. Sehingga dapat lebih adil apabila pembagian antar founder tersebut rata yaitu 45 persen : 45 persen.
 

Kesimpulan


Cara pembagian saham di atas merupakan salah satu contoh pembagian saham bisnis jika dalam perusahaan terdapat lebih dari satu founder yang menjadi pemilik saham.

Pembagian saham tersebut dilakukan berdasarkan besarnya keterlibatan yang diemban oleh founder dan co-founder dalam mengembangkan dan memajukan usaha atau bisnis nya.

Jika kamu masih bingung mengenai cara pembagian saham bisnis yang sesuai antar para founder, maka ulasan ini dapat menjadi contoh untuk melakukan pembagian saham yang adil sesuai dengan peran para founder.

Namun keputusan tersebut kembali lagi kepada keputusan bersama dari pihak yang terlibat sebagai pemilik saham dalam perusahaan tersebut.

Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.