Catat! Ini 3 Kesalahan Dasar dalam Investasi Saham yang Harus Dihindari

Capaian tujuan investasi akan lebih maksimal jika dapat menghindari kesalahan mendasar (Sumber gambar: Freepik)

Capaian tujuan investasi akan lebih maksimal jika dapat menghindari kesalahan mendasar (Sumber gambar: Freepik)

Like

Berinvestasi saham sejatinya bukanlah hal yang sepenuhnya mudah dijalankan. Meskipun, hal itu bisa membawa dampak baik bagi kehidupan finansial kita.

Namun, apabila kita mengetahui hal-hal apa saja yang harus kita persiapkan sebelumnya, bukan berarti berinvestasi saham adalah perkara yang sulit. Persiapan matang untuk terjun ke dunia investasi saham sangatlah dibutuhkan sebagai pondasi utama dalam mengarungi perjalanan investasi kita masing-masing.

Tidak berhenti di situ, ketika nantinya sudah berkecimpung di dalam pasar saham, kita pun semestinya tetap memegang prinsip-prinsip yang dapat menjadi dasar acuan dalam bertindak, misalnya dalam pengambilan keputusan investasi.

Nah, untuk mengurangi risiko yang dapat ditimbulkan dan memaksimalkan hasil investasi di masa mendatang, kita seharusnya bisa untuk menghindari kesalahan-kesalahan dasar yang ada dalam investasi. Penasaran kan apa saja kesalahannya?

Yuk, langsung cari tau jawabannya di bawah ini ya Be-emers!


Baca Juga: 5 Kesalahan Investasi Secara Keseluruhan
   
 

3 Kesalahan Mendasar yang Harus Dihindari dalam Berinvestasi Saham

 

Sumber informasi dari berita juga akan menunjang analisismu

Sumber informasi dari berita juga akan menunjang analisismu (Sumber gambar: Freepik)

 

1. Tidak Memperkaya Ilmu

Ilmu adalah bagian yang sangat penting dalam investasi saham. Tanpa ilmu yang memadai, kita akan cenderung kesulitan untuk memahami pasar serta mengontrol diri kita sendiri.

Bahkan, untuk hal yang lebih sederhana saja, seperti misalnya menyesuaikan instrumen investasi dengan tujuan investasi, kita bisa merasa kebingungan. Maka dari itu, kesalahan mendasar pertama yang harus kita hindari adalah tidak memperkaya ilmu.

Saat kita sudah menjadi seorang investor pun, proses belajar harus tetap berlanjut. Apabila tidak, ilmu yang kita miliki tidak akan berkembang.

Jadi, teruslah memperbanyak ilmu investasi kalian ya Be-emers, karena belajar adalah proses yang tidak pernah berhenti.  
 

2. Tidak Melakukan Analisis Sebelum Mengambil Keputusan Investasi

Kesalahan dasar yang kedua adalah tidak melakukan analisis. Seperti yang kita ketahui, analisis adalah salah satu aspek terpenting dalam berinvestasi saham, terutama dalam pengambilan keputusan.

Selain bergantung dari tujuan dan jenis investasi yang kita tetapkan, lebih baik untuk tetap fokus pada analisis fundamental atau teknikal,

Baca Juga: Waspada Tren Bandarmology, Gimana Sih Cara Menganalisis Saham?

Yang terpenting adalah kita dapat mengetahui secara jelas tentang seluk-beluk perusahaan tempat kita berinvestasi, pergerakan saham, isu yang mempengaruhi market, dan lain sebagainya.

Tanpa melakukan analisis, kita tidak akan mengerti apa yang sedang terjadi atas keputusan investasi kita, sehingga potensi untuk mengalami risiko yang buruk akan makin besar. Maka dari itu, hindari membuat keputusan investasi tanpa analisis ya Be-emers!
 

3. Ikut-Ikutan Orang Lain

Kesalahan dasar ketiga yang harus dihindari dalam berinvestasi saham adalah ikut-ikutan orang lain. Pada umumnya, kesalahan ini adalah dampak dari kesalahan pertama dan kedua.

Seseorang yang ilmunya kurang memadai cenderung akan mengabaikan analisis dan kemudian berakhir hanya mengikuti orang lain saja. Padahal, setiap orang tentu mempunyai tujuan investasi maupun profil risikonya masing-masing yang belum tentu sama dengan kita.

Hal seperti ini akan membuat kita makin tidak mengerti sebenarnya apa yang sedang kita investasikan dan tentunya dapat mengakibatkan risiko yang sangat besar. Maka dari itu, tentukanlah tujuan investasi kalian sendiri dan ambil keputusan berdasarkan ilmu serta analisis yang telah kalian miliki ya, Be-emers.

Nah, kira-kira itu lah beberapa kesalahan dasar dalam berinvestasi saham yang harus dihindari. Kesalahan-kesalahan tersebut memang terlihat sepele, tetapi apabila dilakukan dan menjadi sebuah kebiasaan, maka bisa menjadi kerugian untuk kita.

Bahkan, teknik gambling tidak dapat disebut sebagai sebuah investasi lho, Be-emers. Maka dari itu, yuk selalu perkaya ilmu, terapkan analisis, dan ikuti tujuan investasimu sendiri!


Editor: Rachma Amalia