Ini Tanda-Tanda Bullish pada Candlestick Pattern

Tanda-Tanda Bullish dalam Candlestick Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

Like

Bursa kadang bergerak naik, kadang turun, bahkan kadang sangat fluktuatif. Lalu, adakah tanda-tanda kalau bursa bergerak bullish?

Dalam suatu pasar, baik pasar modal hingga pasar kripto, terdapat dua pergerakan yang umum terjadi: Bullish dan Bearish. Meskipun, kadang bursa bergerak sideway -atau yang dikenal dengan Kangaroo Pattern.

Istilah-istilah tersebut menggambarkan bagaimana kinerja pasar secara umum. Tentunya, setiap pergerakan bursa merupakan sebuah arah pasar dan menjadi kekuatan utama yang memiliki dampak besar pada setiap portofolio investor.

Baca Juga: Oktober Identik Bullish, Harga Aset Kripto Kecil Ini Diam-Diam Meroket!
 

Apa Itu Bullish?

Selama perdagangan 11-15 Oktober 2021, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak cukup positif selama sepekan, dengan kenaikan hingga 2,34 persen. Pergerakan positif ini juga sudah berlangsung dari pekan sebelumnya, yakni pada 4-8 Oktober 2021, yang mana IHSG tercatat menguat hingga 4,06 persen!

Nah, dengan kata lain, IHSG sedang mengalami bullish nih, Be-emers. Pada dasarnya, dilansir Investopedia, bullish merupakan kondisi pasar yang sedang naik daun dan bisa menggambarkan kondisi ekonomi yang sehat.


Meski bursa bisa bergerak bearish (tren turun) dan fluktuatif, dalam pasar saham misalnya, secara keseluruhan justru akan cenderung membukukan pengembalian positif dalam jangka waktu yang lama.

 

Apa Itu Bullish Illustration Web Bisnis Muda - Image: Canva

 

Karakter Bullish

Pergerakan bursa itu juga dipengaruhi oleh banyak faktor lho. Bahkan, sebuah kebijakan pun bisa menjadi sentimen bagi pergerakan bursa.

Lebih dari itu, Investopedia menyebutkan, ada sejumlah karakter dari pergerakan bursa nih, antara lain:
  • Penawaran dan permintaan
    Kalau banyak permintaan atau aksi beli misalnya, bursa akan menunjukkan pergerakan bullish. Jika sebaliknya, maka bursa akan cenderung bearish.
     
  • Psikologi Investor
    Kinerja pasar saham dan psikologi investor saling bergantung satu sama lain. Saat pasar bullish, investor akan punya harapan untuk memperoleh keuntungan.
     
  • Aktivitas Ekonomi
    Jika keadaan ekonomi membaik, pastinya banyak investor yang berinvestasi di sejumlah aset seperti saham atau bahkan kripto.

    Nah, dikutip dari CFI, jika banyak investor yang membelanjakan uangnya untuk sejumlah aset, hal itu bisa mendorong dan memperkuat ekonomi lho!
 
Baca Juga: Identik Bearish, Ini yang Perlu Kamu Ketahui tentang October Effect

 

Tanda-Tanda Bullish

Pada dasarnya, pergerakan pasar yang bullish ditandai dengan kenaikan harga yang berkelanjutan. Misalnya, kenaikan IHSG atau harga suatu saham tertentu.

Nah, dalam grafik bursa, ada yang namanya candlestick pattern nih, Be-emers. Dari informasi di laman Alpha Excapital, candlestick pattern adalah bentuk formasi atau pola khusus yang mengindikasi pergerakan bursa.

Baca Juga: Basic Candlestick Pattern yang Wajib Kamu Ketahui!

Grafik seperti candlestick pun berguna bagi para trader dan investor untuk mengidentifikasi pola dan membuat keputusan dalam trading maupun investasi. Misalnya, menentukan untuk membeli atau menjual saham.

Sementara itu, jika candlestick menunjukkan pergerakan bullish, dilansir Investopedia, hal itu menunjukkan titik masuk untuk perdagangan panjang. Bullish candlestick juga bisa membantu memprediksi kapan tren turun (bearish) akan berbalik ke atas (rebound).

Dikutip elearnmarkets.com, ada sejumlah bullish candlestick yang perlu kamu ketahui nih, antara lain:
 

Hammer

Pola candlestick ini terjadi di bagian bawah tren turun dan terbentuk ketika harga pembukaan dan harga terendah hampir sama. Pola Hammer harus terdiri dari bayangan bawah yang dua kali lebih panjang dari bentuk aslinya.

Perlu diingat juga, candlestick bullish bisa terjadi setelah pola Hammer ini mengkonfirmasi bahwa pembalikan bullish telah terjadi.
 

Pola Piercing

Piercing adalah pola candlestick yang memberi kita potensi tanda pembalikan bullish dan terbentuk di dekat level support di akhir tren turun. Pola Piercing terbentuk dari dua candlestick: candlestick bearish dan bullish.

 

Bullish Candlestick Illustration Web Bisnis Muda - Image: Tokocrypto

 

Bullish Engulfing

Pola ini mengindikasi pergerakan bullish yang ditunjukkan melalui banyaknya aksi beli. Dengan kata lain, Bullish Engulfing menunjukkan pembalikan dari downtrend karena lebih banyak pembeli memasuki pasar dan menaikkan harga setelah masa downtrend yang lama.
 

Morning Star

Pola Morning Star merupakan pola yang menunjukkan kenaikan tiga kali lipat dan rebound. Untuk mengetahui tanda-tanda dari Morning Star ini, perlu diingat, tren sebelumnya harus menjadi tren turun.
 

Three White Soldiers

Pola The Three White Soldiers merupakan pola bullish candlestick yang terjadi di akhir downtrend dan mengindikasi terjadinya bullish. Pola ini terdiri dari tiga long bullish candlestick, yang mana berwarna hijau dan enggak ada bayangan.


Tanda-tanda bullish apa lagi yang kamu ketahui, Be-emers?